Makanan Sehat Penambah Darah - Obat penambah darah yang aman berasal dari menu harian yang bergizi. Keanekaragaman dalam mengkonsumsi makanan memiliki hal penting dalam membantu penyerapan zat besi dalam tubuh. Seperti protein hewani, vitamin C, folat dan zat gizi mukro lain juga dapat membatu meningkatkan penyerapan zat besi.
Kurang darah atau anemia merupakan kondisi dimana jumlah sel darah merah yang menurun di dalam darah dan ini sangat berbahaya jika dibiarakan berlarut-larut dan biasanya ditandai dengan tubuh terasa lemas, pucat dan tidak bertenaga, dan tentunya sangat mengganggu aktifitas kita sehari-hari.
Jika anda mengalami gejala anemia, jangan langsung mengkonsumsi suplemen penambah darah, tetapi mulailah mengkonsumsi makanan-makanan penambah darah. Walau bagaimanapun, makanan alami lebih direkomendasikan dan lebih tidak beresiko untuk dikonsumsi daripada suplemen penambah darah.
Berikut ini beberapa makanan untuk menambah darah yang alami baik dikonsumsi untuk menjaga kadar sel daram merah, memperlancar aliran darah bahkan sumber penambah darah sebagai obat alami penambah darah.
1. Daging
Daging dapat meningkatkan haemoglobin dan kaya zat besi. Selain itu, daging mudah diserap oleh usus sehingga tidak menyebabkan pencernaan tersumbat. Namun, jangan berlebihan makan daging karena dapat membuat resiko serangan jantung mendadak. Konsumsilah daging rendah lemak dengan menu diet yang seimbang.
2. Sayuran
Sayuran merupakan salah satu makanan penambah darah. Akan tetapi, tidak semua sayuran dapat mengurangi anemia. Sayuran penambah darah antara lain : bayam, ubi, kacang polong hijau, kacang merah, kol, lobak, kentang, brokoli dan sawi. Dari sekian banyak sayuran, ubi adalah sayuran terbaik untuk meningkatkan jumlah sel darah merah. Ubi mengandung zat besi, mengaktifkan sel-sel darah merah dan menambah oksigen ke dalam darah.
3. Buah-buahan
Buah-buahan seperti kismis, plum, apel, anggur dan melon, tidak hanya memperlancar aliran darah, tapi juga menambah jumlah sel darah merah. Buah jeruk dan limau juga menambah zat besi ke tubuh.
4. Kacang almond
Beberapa jensi kacang dapat mengatasi kekurangan darah, terutama kacang almond. 1 ons kacang almond setiap hari memberikan 6 persen zat besi ke dalam tubuh, Di samping itu, harga kacang almond relatif lebih murah daripada kacang lainnya.
5. Roti, hevermut dan sereal
Ketiga makanan ini memberikan 20 persen zat besi jika anda mengkonsumsi setiap hari. Gandum membuat badan lebih sehat sehingga perlu dimasukan ke dalam daftar diet anda. Gandum juga mempunyai banyak kandungan zat besi yang mengurangi resiko terkena anemia berat.
6. Kuning telur
Telur dikenal dengan kandungan proteinnya yang tinggi dan sangat bermanfaat untuk memperbaiki sel-sel rusak dan mencukupi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Cara mudah untuk mengatasi penyakit anemia dengan menggunakan telur adalah cukup mudah dan bisa anda coba sediri di rumah. Cukup rebus 1 butir telur ayam kampung bersama 60 gram daun bawang merah dan campurkan air secukupnya, kemudian dimakan atau dikonsumsi secara teratur 2 kali sehari.
Selain dengan mengkonsumsi 6 jenis makanan penambah darah yang sudah disebutkan di atas, kita juga mesti melakukan pola makan yang sehat dan teratur. Berikut ini beberapa cara sehat untuk penambah darah.
- Konsumsilah makana yang bergizi dan seimbang, dengan asupan zat besi yang cuku sesuai dengan usia anda
- Selain zat besi, konsumsi juga makanan yang mengandung asam folat dan vitamin B12
- Perhatikan asupan kalsium, kopi dan teh yang berlebihan zat-zat tersebut dapat menghalangi penyerapan zat besi
Jelani pola makan yang sehat dan lakukan kebiasaan yang baik, diantarnya adalah mulai membiasakan diri untuk berolahraga setiap hari. Jika sudah terkena penyakit kurang darah atau anemia dan ingin mengobatinya secara alami, bisa anda lakukan pengobatan dengan Cara Menyembuhkan Kurang Darah
Demikian sajian informasi Makanan Sehat Penambah Darah. Semoga dapat bermanfaat. Lakukan hidup sehat jangan sampai kebahagiaan anda terenggut oleh adanya suatu penyakit.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar